MediaSengketa.Com – JAKARTA | Kata orang tua dulu , Lebih baik menyalakan lilin daripada mengutuk kegelapan. Ini kegalauan yang di alami para petani atau pemilik tanah yang lahannya dibebaskan Pertamina di Tuban.
Merasa untung banyak , tidak terpikir jika keadaan saat ini meskipun rumah dan mobil mewah dimiliki namun pekerjaan hilang.
Miliarder dadakan di Tuban akhirnya menagih janji Pertamina yang akan memberikan pekerjaan usai membeli lahan untuk jadi kilang minyak.
Berikut fakta-fakta miliarder Tuban yang dirangkum di Jakarta, Minggu (30/1/2022).
1. Janji Diberikan Pekerjaan yang Tak Kunjung Terealisasi
Masyarakat yang sudah tak punya lahan karena sudah dibeli Pertamina, berunjuk rasa meminta dipekerjakan di Kilang Minyak Pertamina Grass Root Refinery (GRR) Tuban. Mereka menuntut lapangan pekerjaan yang dijanjikan namun hingga saat ini tak terealisasi.
2. Warga Menyesal
Warga pun mengaku menyesal telah menjual lahan mereka di lokasi kilang minyak tersebut. Warga Desa Ring I pembangunan kilang minyak Pertamina Grass Root Refinery Tuban menyampaikan aspirasi menuntut pekerjaan, Senin 24 Januari 2022. Mereka membawa spanduk berisi beberapa tuntuan menagih janji.
3. Jadi Pengangguran
Warga Desa Wadung, Kecamatan Jenu, Tuban Musanam (60) mengaku meski kini tinggal di rumah besar dan terkesan mewah, namun hatinya tak bahagia.
Dia mengatakan, kini tak punya pekerjaan usai menjual lahan dan rumahnya yang tergusur akibat pembangunan kilang minyak. Bukan hanya dirinya, namun banyak warga lainnya yang menganggur karena sudah tak punya lahan. (red)